#PendakiCantik – Gunung Slamet ternyata menjadi salah satu tempat yang memiliki hutan rahasia dan di dalamnya dipenuhi hewan-hewan liar termasuk ular berbisa.

Hutan rahasia yang dimaksud terletak di lereng Gunung Slamet yang berada di ketinggian sekitar 2.000 mdpl. Meski berada di lereng gunung, akses menuju tempat tersebut sangatlah sulit.

Satu-satunya jalan untuk menuju ke hutan itu adalah sebuah gua yang memiliki celah sempit dan medan yang terjal. Di dalamnya terdapat macam-macam hewan liar yang bisa menjadi ancaman kapan saja.

Setelah melewati gua itu, tersaji hutan yang sangat liar dan gelap. Mengingat medannya yang berat, tak banyak orang bisa mengakses hutan di Gunung Slamet ini.

Karena jauh dari keberadaan manusia, hutan itu menjadi sarang ular-ular langka.

Melewati Terowongan

Dilansir dari YouTube Panji Petualang, tak ada jalan lain menuju ke hutan rahasia itu melainkan harus melewati sebuah jalan rahasia.

Jalan rahasia itu berupa sebuah terowongan goa yang cukup panjang, dan juga merupakan jalan keluar masuknya air.

Ranto mengatakan, di jalan rahasia itu tinggal beberapa hewan salah satunya Kodok Buduk yang ukurannya sebesar telapak tangan orang dewasa.

Ular Berbisa Penghuni Gua

Semakin masuk dalam gua, makin beragam pula hewan-hewan yang ditemukan. Salah satu hewan yang ditemukan Panji Petualang adalah sebuah ular berwarna kuning cerah yang biasa dinamakan trimeresurus puniceus.

Keberadaan ular itu membuat Panji merasa terkejut dan terkagum-kagum. Biasanya, ular jenis ini berwarna gelap dan sering ditemukan di atas pohon.

Namun karena warna yang mencolok, membuat ular itu bisa dengan mudah ditemukan oleh predatornya seperti alap-alap, burung elang, garangan, dan lain sebagainya.

Jadi kalau ingin tetap hidup di alam, mereka secara naluri akan mencari tempat hidup lain yang lebih gelap seperti di dalam gua ini. Tapi di situ mereka masih bisa menjumpai makanan seperti kodok, katak, dan tokek.

Amfibi Tak Berkaki

Saat melanjutkan perjalanan, Panji menemukan hewan unik lainnya. Nama latin hewan itu banna caecilian atau lebih dikenal dengan julukan “amfibi tak berkaki”.

Panji menjelaskan, keberadaan hewan ini cukup langka dan hanya bisa ditemukan di lereng gunung tertentu.

Hewan ini bukan ular dan bukan pula cacing, dari keluarga amfibi. Hewan ini nggak gampang dijumpai. Hanya gunung tertentu saja yang menyimpan habitat dari banna caecilian seperti itu.

Bagi kamu yang hendak menelusuri jejak hutan rahasia di lereng Gunung Slamet ini harus selalu hati-hati. Itu untuk menjaga kamu pulang dengan selamat.*

Share.