Pendakicantik.com – Situ Rawa Kalong, wajah baru kota Depok. Situ ini dahulunya tempat mancing, sekarang jadi ruang publik dengan sarana lebih komplit.
Gubernur Jawa barat, Ridwan Kamil meresmikan Situ Rawa Kalong di Kelurahan Curug, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok, Jumat (5/8/2022).
Baca Juga: Seorang Wisatawan Panggang Marsmallow di Area Lava Gunung Fagradalsfjall
Anggaran Rp 20 miliar digelontorkan untuk revitalisasi situ atau danau tersebut.
Momen Ridwan Kamil dan Bonge Catwalk di Setu Rawa Kalong Depok
Dalam keterangan yang diterima detikJabar, Situ seluas 8,25 hektar itu sekarang mempunyai fasilitas publik. Tetapi, masih tetap tidak mengganti peranan lingkungan.
Revitalisasi Situ Rawa Kalong sebagai komitmen Pemerintah provinsi Jawa barat menghadirkan ruang publik berkualitas untuk masyarakat.
“Kita berupaya memberikan ruang publik yang berkualitas bagi warga Depok, salah satunya yang kita hadirkan hari ini,” ungkap Ridwan Kamil.
Baca Juga: Keindahan Air Terjun Wai Marang Pulau Sumba
Tingkatkan Perekonomian Warga Depok
Situ Rawa Kalong direvitalisasi sejak tahun 2020 dengan anggaran Rp 20 miliar selama tiga tahun, Pemprov Jabar merancang Situ Rawa Kalong tak hanya sebagai ruang publik, tapi juga untuk destinasi wisata, sehingga meningkatkan perekonomian warga Depok.
“Total anggarannya Rp 20 miliar, uang rakyat harus kembali ke rakyat,” jelas kang Emil.
Keistimewaan Kota Depok sendiri dibanding kota lainnya adalah banyaknya situ atau danau. Situ-situ lain di Kota Depok akan direvitalisasi secara bertahap.
“Kekayaan Depok itu banyak situ atau danau, ini bukan yang pertama, situ yang lain secara bertahap kita perbaiki,” ungkapnya.
“Banyak dari kami buat warga Depok tercinta, seperti underpass Dewi Sartika, masjid di Margonda, hingga tujuh muara sedang kita desain,” ujarnya menambahkan.
Situ Rawa Kalong sebagai Sarana Publik
Gubernur Jawa Barat yang lebih akrab dipanggil Kang Emil itu menjelaskan Situ Rawa Kalong awalnya hanya berfungsi sebagai irigasi sawah dan tempat memancing warga. Perubahan fungsi di sekitar kawasan menyebabkan situ ini sempat kehilangan daya tariknya.
Situ tersebut memiliki gedung aula, floating deck, vertical garden atau taman dinding, taman lansia, pedestrian, area UMKM dan lainnya.
“Dulu susah diakses sekarang mudah. Ada Alun-alun kecil yang mengapung di atas air sangat Instagramable dan bikin bahagia warga Depok,” ujarnya.
Kang Emil mengungkapkan pihaknya menyediakan catwalk terapung. Hal ini sebagai upaya memberi ruang ekspresi di ruang publik. Warga bisa memanfaatkan inovasi yang belum banyak di Indonesia tersebut untuk melakukan ekspresi busana atau fashion show.
“Inovasi yang utamanya ada panggung yang mengapung di air, itu belum banyak di Indonesia,” katanya.
Baca Juga: 53 Pendaki Gunung Rinjani Diblacklist Tak Bawa Turun Sampah
Syaratnya, warga tetap menjaga ketertiban dan kebersihan, serta mengikuti aturan dari Pemerintah Kota Depok.
“Warga dipersilakan melakukan ekspresi apapun, yang penting jaga ketertiban dan kebersihan. Mau ada lomba lukis, pameran rajut, ekspresi busana atau apapun silakan selama baik dan sesuai aturan di Kota Depok,” ungkap Kang Emil.
Fasilitas Publik Wadah Ekspresi Masyarakat
Dalam kesempatan tersebut, Kang Emil bersama Wali Kota Depok, Mohammad Idris mencoba fasilitas floating deck ditemani Bonge cs, yang lagi viral itu.
Kang Emil memastikan, fasilitas Situ Rawa Kalong akan terus dilengkapi seperti penambahan bangku dan kamera pengawas di sejumlah titik.
“Anggaran kan kena COVID-19, jadi nanti yang kurang-kurang seperti bangku, CCTV akan ditambah sampai akhirnya lengkap,” jelasnya.