#PendakiCantik – Menaklukkan Gunung Sumbing sebagai sebuah gunung tertinggi kedua di Jawa Tengah tidak terlepas dari bagaimana kamu memahami jalur pendakiannya dengan baik.
Hal ini menjadi penting mengingat agar bisa sampai ke puncak Gunung Sumbing, kamu perlu berusaha keras agar bisa menaklukkan beragam tantangan selama perjalanan.
Selain itu, Gunung Sumbing juga merupakan salah satu gunung favorit pendaki Indonesia. Jika kamu berhasil sampai ke puncak itu berarti sebuah pencapaian besar telah diraih.
Lantas, seperti apa jalur pendakian Gunung Sumbing yang akan kamu daki dalam waktu dekat? Berikut ulasannya.
Jalur Pendakian Gunung Sumbing via Garung

Jalur pendakian via Garung boleh dibilang merupakan pilihan yang sangat direkomendasikan bagi pendaki pemula. Hal ini karena basecampnya mudah ditemui dan medannya tidak terlalu ekstrem.
Jika kamu datang dari Semarang dan sekitarnya, kamu bisa mengambil rute Sumowono-Temanggung dan Wonosobo untuk sampai ke Garung.
Perkiraan waktu tempuh dari basecamp sampai ke puncak adalah 8-9 jam lewat jalur pendakian Garung ini. Namun, semua tergantung kekuatan fisik kamu selama perjalanan.
Di jalur ini, ada setidaknya 3 pos yang akan dilewati. Waktu tempuh melewati pos-pos ini sekitar 3-5 jam sementara untuk mencapai puncak dibutuhkan waktu sekitar 5 jam.
Jalur Pendakian Gunung Sumbing via Cepit Parakan

Lokasi jalur pendakian ini berada di Desa Cepit, Parakan, Kabupaten Temanggung. Walau tidak selalu menjadi pilihan utama pendaki, jalur ini mempunya pemandangan cukup indah.
Untuk sampai ke basecamp di jalur pendakian Cepit Parakan, kamu harus lewat rute menuju Rumah Sakit Ngesti Waluyo. Dari sana, akses yang harus dilewati cukup mudah.
Perjalanan atau pendakian Gunung Sumbing via Cepit Parakan ini terbilang cukup singkat.
Dengan melewati tiga pos serta sampai di Puncak Buntu, kamu hanya memerlukan waktu 7 jam saja. Tentu saja, hal ini juga tergantung dengan kecepatan kamu melakukan trekking.
Jalur Pendakian Gunung Sumbing via Mangli Kaliangkrik

Jalur pendakian ini memanh tidak terlalu populer di kalangan pendaki. Namun, jika kamu hendak mencapai puncak dengan rute paling singkat maka jalur ini adalah pilihan yang tepat.
Berada di Desa Mangli, Kaliangkrik, Kabupaten Magelang, untuk mencapai desa tersebut, kamu perlu menuju ke Desa Kalegen terlebih dahulu.
Dari Desa Kalegen, cukup naik ojek untuk sampai ke Desa Mangli dan basecamp pendakian Gunung Sumbing tersebut.
Di jalur pendakian ini, kamu akan melewati setidaknya 4 pos selama 4 jam, dan dari pos terakhir ke puncak dibutuhkan waktu 2 jam lagi.
Total waktu perjalanannya jika melakukan trekking nonstop hanya 6-7 jam saja, kamu sudah bisa sampai di Puncak Gunung Sumbing.
Jalur Pendakian Gunung Sumbing via Bowongso

Jalur pendakian yang satu ini cukup populer, namun sayangnya jalur ini cukup sepi.
Berada di Wonosobo, sama dengan jalur Garung, tetapi jalur pendakian Gunung Sumbing yang ini tidak direkomendasikan untuk para pemula.
Konon katanya, jalur pendakian ini mempunyai rintangan serta tantangannya yang cukup sulit. Agar sampai ke basecamp jalur pendakian ini, kamu hanya perlu menuju terminal Mendolo Wonosobo.
Dari terminal, kamu tinggal berjalan ke Pasar Kertek dan dari sana kamu sudah dekat dengan Basecamp Bowongso.
Total waktu pendakian lewat jalur Bowongso ini adalah 7 jam. Jelas sama seperti jalur sebelumnya, 7 jam itu adalah perkiraan saja.
Kenyataannya, tentu akan bergantung juga dengan kecepatan kamu trekking selama pendakian di sana.
Jalur Pendakian Gunung Sumbing via Sipetung

Jalur pendakian Sipetung berlokasi di Desa Jambu, Kecamatan Kledung, Kabupaten Temanggung, jalur pendakian Gunung Sumbing.
Dari arah Magelang – Wonosobo cukup banyak papan petunjuk untuk menuju Gerbang Desa Jambu Kecamatan Kledung yang letaknya di kiri jalan.
Dari gerbang desa tersebut, kamu tinggal berjalan menuju basecamp pendakiannya yang hanya berjarak 500 meter saja.
Kemudian, setelah persiapan semua beres, kamu hanya memerlukan untuk 7-8 jam trekking saja untuk sampai ke puncak.