#PendakiCantik – Semua pendakian dan basecamp yang berada di Wonosobo akan dibuka setelah sebelumnya tutup untuk membantu menurunkan kasus Covid-19.
Adapun mulai besok, Jumat (4/9/2020), semua basecamp Gunung Prau se-Kabupaten Wonosobo dibuka kembali untuk umum.
Pengumuman tersebut dikonfirmasi langsung oleh Ketua Forum Koordinasi Gunung Prau Indonesia (FKPI) Harsono pada Kamis (3/9/2020).
Bukan Hanya Gunung Prau

Menurut keterangan Harsono, tak hanya basecamp Gunung Prau di Kabupaten Wonosobo, basecamp Prau lainnya yang berada di Kabupaten Temanggung dan Kabupaten Banjarnegara juga dibuka untuk umum mulai besok.
Adapun pembukaan jalur besok, dimaksudkan untuk menandai pembukaan jalur pendakian Gunung Prau dalam masa ujicoba tahap ketiga.
Hal ini tercantum dalam Surat FKPI Nomor 2020/FKPI-08/01 Perihal Pemberitahuan pembukaan jalur pendakian dalam masa uji coba tahap ketiga.
Wajib Rapid Test

Dalam isi surat tersebut, tertulis bahwa ada peraturan baru di mana pendaki diwajibkan membawa surat keterangan sehat serta hasil test rapid yang non-reaktif.
Harsono mengatakan, ketentuan surat rapid test tersebut berlaku di semua jalur pendakian Gunung Prau, termasuk yang berada di luar Kabupaten Wonosobo.
Berikut ketentuan pendakian Gunung Prau dalam masa ujicoba tahap ketiga.
- Wajib membawa surat keterangan bebas Covid-19 minimal Rapid Test non reaktif dan surat keterangan sehat
- Protokol kesehatan era adaptasi kebiasaan baru masih berlaku seperti menjaga jarak, membawa masker dan masker cadangan, membawa hand sanitizer
- Jalur pendakian yang dibuka yaitu Basecamp Patak Banteng, Basecamp Kalilembu, Basecamp Igirmranak, Basecamp Dieng, Basecamp Dwarawati dan Basecamp Wates
- Harga tiket masuk pendakian Rp 25.000
Ditutup Karena Covid-19

Sebelumnya, semua pengelola basecamp pendakian di Wonosobo memutuskan untuk menutup jalur pendakian di kabupaten tersebut setelah kasus Covid-19 meningkat.
Peningkatan kasus ini membuat Kabupaten Wonosobo berstatus zona merah dan memperketat arus keluar masuk orang termasuk untuk tujuan mendaki.
Sehingga, dengan dibukannya kembali semua jalur pendakian ini berarti para pendaki sudah bisa memulai mendaki lewat Wonosobo dengan menaati atauran-aturan yang telah ditetapkan.