Pendakicantik.comFiersa Besari, penyanyi sekaligus pendaki gunung memberikan tanggapan terkait insiden seorang balita yang mengalami hipotermia setelah dibawa mendaki gunung Soputan dan tersesat selama dua hari.

Hipotermia merupakan suatu kondisi di mana suhu tubuh turun menjadi sangat rendah. Normalnya, suhu tubuh berada di sekitar 37° celcius.

Baca Juga: Gunung Bromo dan Foto Cantik Para Artis bersama Keluarga

Pelantun “Sepasang Pendaki” itu mengatakan kalua sebenarnya dia juga memiliki keinginan yang sama untuk membawa sang buah hati mendaki gunung, tetapi akhirnya memutuskan untuk mengurungkan niatnya.

Respon Fiersa Besari Terkait Insiden Balita Alami Hipo di Gunung Soputan

“Dulu, sebelum punya anak, saya juga bercita-cita membawa anak mendaki. Tapi, ketika Neng Kinasih lahir, impian itu hilang seketika. Mungkin karena saya over protective. Anak harus saya lindungi, bukan malah memuaskan ego pribadi,” ungkap Fiersa dalam cuitannya di akun Twitter pribadinya pada Rabu (28/9/2022).

Baca Juga: Dago Dreampark: Konsep Taman Wisata Kekinian yang Instagramable di Bandung

Mendaki Gunung Beresiko Tinggi bagi Anak

Menurut ayah satu anak ini, mendaki gunung bersama orang tua tidak serta merta menghilangkan risiko bahaya tinggi melakukan aktivitas di luar ruangan seperti mendaki gunung.

“Patut diingat, kegiatan di alam terbuka memiliki risiko besar. Membawa balita ke hutan, berarti harus siap dengan segala kemungkinan buruk. Sekiranya tidak siap, jangan,” jelas Fiersa.

Respon Fiersa Besari Terkait Insiden Balita Alami Hipo di Gunung Soputan
Foto: Pendaki Cantik – @fiersabesari

Jadi perlu diperhatikan sebelumnya berniat mengajak sang buah hati melakukan kegiatan di alam bebas seperti mendaki gunung, sebaiknya sebagai orang tua perlu memikirkan resiko terburuk yang akan terjadi dan diperlukan persiapan yang benar-benar matang agar keselamatan anak tetap terjaga.

Share.