#PendakiCantik – Mendaki gunung adalah aktivitas luar ruangan yang sarat akan berbagai tantangan, entah itu medan pendakian yang berat hingga cuaca ekstrim seperti hujan yang tiba-tiba turun saat mendaki.
Di Indonesia, aktivitas mendaki mengalami peningkatan jumlah peminat dari waktu ke waktu membuat kegiatan mendaki gunung begitu sangat populer di kalangan masyarakat.
Tidak hanya itu, bahkan aktivitas mendaki gunung seringkali dijadikan hobi yang rutin dilakukan oleh sebagian orang. Namun ada kalanya saat mendaki gunung, pendaki berhadapan dengan berbagai kendala.

Kendala-kendala ini bisa diakibatkan oleh alam dan bisa juga karena faktor lainnya. Kendala yang bisa diakibatkan oleh alam biasanya saat pergantian cuaca yang cukup ekstrem.
Bisa jadi pada pagi hari cuaca cerah, tetapi siang hari tiba-tiba hujan lebat turun. Apa yang seharusnya dilakukan pendaki saat hujan turun secara tiba-tiba? Berikut Penjelasannya.
Berhenti Sejenak

Menghentikan sementara perjalanan pendakian merupakan pilihan paling tepat jika selama dalam perjalanan mendaki, hujan tiba-tiba turun dengan lebat.
Jika intensitas hujannya juga sudah sangat lebat, kamu juga harus membuat tenda atau shelter sementara untuk berteduh dari air hujan dan angin.
Hindari Pohon Tua

Selain mendirikan tenda atau shelter sementara, kamu juga bisa berteduh di bawah pohon di area sekitar tempat kamu berhenti untuk beristirahat.
Namun, kamu juga perlu berhati-hati dan waspada dengan kondisi pohon yang dipilih untuk berteduh.
Pastikan kamu menghindari berteduh atau mendirikan tenda di bawah pohon tua yang rantingnya sudah rapuh.Ranting yang rapuh dikhawatirkan akan patah karena angin yang besar.
Turun dari Dataran Tinggi

Dilansir dari National Oceanic and Atmospheric Administration (NOAA), apabila terjadi hujan yang disertai petir ketika kamu berada di luar ruangan, segera turun dari daerah yang tinggi.
Selain itu, hindari berbaring di tanah, segera keluar dari medan yang berair, dan jauhi benda-benda yang menghantarkan listrik, misalnya pagar kawat berduri, saluran listrik, kincir angin, dan lain-lain.
Hal ini akan menghindari kamu dari tersambarnya petir ketika hujan turun di atas gunung.*