Pendakicantik.com – Mitos Jalak Gading yang merupakan mitos di pendakian Gunung Lawu . Gunung Lawu menjadi satu diantara dari beberapa gunung yang kerap jadi pilihan, baik saat peristiwa Agustusan atau peristiwa penggantian tahun.

Pendakian Gunung Lawu berada di dua provinsi yakni Jawa tengah dan Jawa Timur dengan 3 titik pendakian tersedia.

Baca Juga: Nenek Minta Gendong: Mitos Gunung Lawu yang Angker dan Keramat

Cemoro Sewu, Cemoro Kandang, dan Candi Cetho ialah titik pendakian yang dapat kamu tentukan di Pendakian Gunung Lawu.

Mitos Jalak Gading: Sang Pemandu Jalan Menuju Puncak Lawu

Bila melalui Cemoro Sewu, ada jalur bebatuan yang diatur seperti anak tangga. Jika kamu ingin jarak tempuhnya pendek, dapat lewat Cemoro Kandang yang cuma memiliki jarak 750 meter saja.

Tapi, ke arah puncaknya lebih jauh perkiraan waktu Pendakian Gunung Lawu lewat jalur ini lebih kurang 4 jam sampai 6 Jam untuk beberapa pemula.

Baca Juga: 9 Kolam Renang tergila di Dunia Cocok Buatmu yang Uji Nyali

Selanjutnya, jalur pendakian gunung Lawu lewat Candi Cetho melalui Candi Cetho, Candi Kethek dan padang sabana memilih jadi spot terbaik untuk menyaksikan gunung Lawu yang sebenarnya. Sayangnya, memilih jalur ini waktu tempuh kamu akan makin panjang karena jalannya memutar sekitar 7 jam sampai 9 jam.

Menuju ke titik pendakian ini, kamu dapat naik kereta api dan turun di stasiun Solo Balapan atau naik bis dan turun di terminal Tirtonadi. Selanjutnya lanjutkan dengan bis jalur Tawangmangu. Dari terminal Tawangmangu, kamu dapat naik bis kecil jalur Sarangan dan turun di pos pendakian gunung Lawu.

Mitos Jalak Gading: Sang Pemandu Jalan Menuju Puncak Lawu
Foto: Pendaki Cantik – @gununglawu

Bila memilih via Candi Cetho, dari terminal Tirtonadi, Solo naik Bus Jurusan Terminal Karangpandan. Selanjutnya, naik mobil atau bus kecil ke terminal Kemuning. Dari sini menuju Candi Cetho bisa naik ojek. Estimasi biaya yang ditaksir mencapai Rp300 ribu mulai bila kamu berangkat dari Jakarta.

Baca Juga: Gunung Ceremai: Gunung Sejuta Pendaki punya 5 Jalur Pendakian Resmi

Konon keindahan Gunung Lawu ini mempunyai sebuah mitos Jalak Gading yang dipercaya oleh para pendaki sampai saat ini. Di mana saat memulai pendakian kamu bisa bertemu dengan seekor burung jalak gading yang akan memandu jalanmu menuju sampai puncak.

Tetapi, hanya pendaki yang mempunyai hati yang baik saja yang bisa melihat. Bagi kamu yang mempunyai niat buruk di sini, lebih baik urungkan saja. Karena, perjalananmu akan terasa sangat panjang. Lebih buruknya kamu akan tersesat dan tak tahu jalan.

Mitos Jalak Gading dianggap sebagai pemandu jalan selama pendakian menuju puncak Lawu.

Mitos Jalak Gading: Sang Pemandu Jalan Menuju Puncak Lawu
Foto: Pendaki Cantik – @gununglawu

Pendakian Gunung Lawu menjadi yang paling ramah di antara semua pendakian di Indonesia. Hadirnya warung dengan berbagai menu makanan di puncak Hargo Dumilah bisa menjadi sebuah bukti. Mitos Jalak Gading yang ada di dalamnya hanyalah sebuah pemanis agar kamu berhati-hati.

Share.