Pendakicantik.com – Lestari Rachmawati (21) mengisi liburan imlek 2023 dengan memilih mendaki ke Gunung Slamet. Kegiatan mendaki gunung bisa dilakukan untuk menghilangkan penatnya rutinitas pekerjaan sehari-hari.

Namun kegiatan tersebut untuk pekerja yang sibuk bekerja sehari-harinya harus menunggu momen liburan panjang atau cuti bersama.

Baca juga: Gunung Anak Krakatau Meletus; Masyarakat Hindari Aktivitas dalam Radius 5Km dari Kawah Aktif

Seperti saat momen libur Tahun Baru Imlek 2023 lalu merupakan kesempatan yang ditunggu-tunggu Lestari Rachmawati untuk berlibur.

Tidak seperti kebanyakan orang yang memilih menghabiskan liburan panjang untuk jalan-jalan, belanja ke mall, nonton film dan lainnya, Lestari Rachmawati lebih memilih mendaki gunung.

Baca juga: Petugas Obyek Wisata Kawah Ratu Berinisial A, Kepergok Foto Bokong Pendaki Wanita

Lestari Rachmawati: Mendaki Gunung Slamet saat Libur Imlek 2023 Via Guci

Ada sebagian orang memilih untuk melakukan perjalanan mendaki gunung untuk menikmati sensasi berpetualang dan menikmati keindahan alam yang luar biasa.

Seperti yang dilakukan Lestari Rachmawati (21). Gadis asal Talang, Kabupaten Tegal ini memilih mendaki gunung tertinggi di Jawa Tengah.

Lestari Rachmawati yang akrab dipanggil Tari itu mengaku memilih naik gunung karena ingin menikmati keindahan alam pegunungan yang luar biasa, disela-sela kesibukannya setiap hari bekerja di salah satu perusahaan di Tegal.

“Setiap hari sibuk kerja, namun menghabiskan libur panjang dengan naik gunung itu rasanya luar biasa dan indah,” tutur Tari dilansir dari PanturaPost, Senin (23/1/2023).

Naik gunung itu perlu tantangan dan mendapat kenikmatan tersendiri. Banyak tanjakan yang harus dilewati dengan penuh perjuangan.

“Setelah bisa melewati perjalanan itu, rasanya indah sekali,” ujarnya.

Lestari Rachmawati: Mendaki Gunung Slamet saat Libur Imlek 2023 Via Guci
Foto: Pendaki Cantik – @LestariRachmawati

Pendakian Gunung Slamet via Permadi Guci sudah tidak asing lagi bagi dirinya. Tari sudah beberapa kali naik Gunung Slamet via Permadi Guci.  Namun baru kali ini, ia mendaki Gunung Slamet via jalur Kompak Guci.

“Suka naik gunung itu sejak tahun 2021, tapi ambil momen libur panjang dan naiknya bersama teman-teman. Naik lewat jalur Kompak baru pertama kali ini. Kalau jalur lain seperti di jalur Permadi Guci sudah sekitar empat kali,” ujarnya.

Saat mendaki Gunung Slamet  via Kompak guci, Tari mulai pendakian dari basecamp Kompak pada hari Sabtu, sekitar pukul 09.00 WIB.

Baca Juga: Mengenal Serba Serbi Gunung Manglayang di Jawa Barat

“Estimasinya sebelum jam 16.00  sudah sampai area camp,  cuma di jalur ada kendala. Saat turun hujan, ada yang kram kaki. Trus posisi juga bawa banyak rombongan. Jadi saat hujan harus berhenti atau neduh dulu walaupun pake jas hujan. Akhirnya sampai camp menjelang malam atau maghrib,” ungkap Tari.

Biasanya saat naik gunung, para pendaki, khususnya perempuan itu suka membawa makanan kesukaan. Tapi tidak bawa kebanyakan.

“Kalau saya sendiri lebih suka bawa makanan yang manis – manis sama buah. Untuk yang asin atau gurih itu perlu dihindari saat di jalur,  soalnya kalau makan asin itu bakalan cepat haus. Sedangkan gak semua gunung gampang mendapatkan air. Biasanya makan asin itu kalau pas makan malam. Soalnya semakin kita di dataran tinggi semakin kurang juga Indra perasanya jadi perlu makanan yang kuat rasa. Itu kebiasaan saya, mungkin kebiasaan perempuan lain atau pendaki yang lain itu beda-beda,” beber Tari.

Lestari Rachmawati: Mendaki Gunung Slamet saat Libur Imlek 2023 Via Guci
Foto: Pendaki Cantik –

Selama ini, sudah beberapa gunung yang didakinya. Seperti Gunung Prau, Gunung Merbabu, dan Gunung Ciremai.

“Gunung Slamet sudah beberapa kali. Ke depan di saat ada libur panjang juga akan naik gunung lagi.”

Share.