#PendakiCantik – Memiliki ketinggian sekitar 2.597 mdpl, Gunung Talang menjadi salah gunung yang diminati para pendaki. Jalur pendakian gunung ini terhitung cukup menantang.
Bagi kamu yang hendaki mendaki apapun, langkah pertama yang harus kamu lakukan adalah mengenal jalur pendakian dan memahami panduan mendaki gunung tersebut.
Berikut Pendaki Cantik merangkum beberapa panduan dan info jalur pendakian Gunung Talang yang bisa kamu pahami sebelum memulai pendakian.
Jalur Pendakian via Air Batumbuk

Jalur yang satu ini merupakan jalur terbaik untuk umum dan terbilang ramah untuk pendaki pemula. Pemandangan cantik tiga danau kembar bisa kamu nikmati sepanjang pendakian di jalur ini.
Jalur Air Batumbuk terdapat di Kecamatan Gunung Talang dan menjadi jalur paling populer karena menawarkan pemandangan cantik dari alam sekitar.
Pendakian melalui jalur Air Batumbuk umumnya butuh waktu sekitar 3 – 5 jam dengan total pos 54 titik/rambu. Pos tersebut bernama R0-R54.
R0 berada di tepi Jalan Raya Labuan Selasih – Muara Labuh KM 15 dengan patokan papan besi SDN 32 Air Batumbuk.
Untungnya, kamu bisa naik ojek untuk menempuh jalur R0-R6 yang jaraknya sekitar 3 – 4 kilometer. Ojek tersebut tersedia di pos registrasi R0 dengan tarif Rp25.000 sekali jalan.
Jalur Pendakian via Bukit Sileh

Di sisi lain, pendaki yang sudah lebih mahir biasanya akan memilih jalur Bukit Sileh. Jalur satu ini terbilang lebih menantang dengan medan yang berat dan banyak pacet.
Jika melewati jalur ini, di tengah perjalanan kamu akan menemukan air terjun kecil dan sumber mata air panas.
Jalur pendakian Bukit Sileh saat musim hujan terbilang menjadi sangat ekstrem. Jalurnya yang sempit dan berbentuk cekungan menjadi rawan banjir dan kerap berubah menjadi kolam lumpur dengan kedalaman mencapai 30 cm.
Selain itu, pemandangan Danau Kembar juga baru akan terlihat jelas di puncak jika kamu melewati jalur ini.
Beratnya medan di jalur ini menjadikan pendakian via Bukit Sileh menghabiskan waktu 4 – 6 jam sekali jalan.
Melewati Kebun Teh

Biaya administrasi untuk mendaki Gunung Talang adalah sebesar Rp5.000 per orang dan biaya parkir roda dua di posko Rp5.000 per motor. Setelah mengurus persyaratan tersebut kamu bisa langsung melanjutkan perjalanan.
Jalur pendakian di mulai dengan melewati hamparan kebun teh yang luas dengan jalanan yang masih datar dan sedikit menanjak.
Pendakian melalui jalur ini umumnya membutuhkan waktu sekitar tiga hingga lima jam tergantung kondisi di lapangan.
Sepanjang jalur pendakian, kamu akan dipandu oleh rambu yang bertuliskan nomor. Rambu satu (R1) dimulai tidak jauh dari posko perizinan.
Kemudian kamu akan mulai memasuki jalur pendakian di R6, di R6 juga terdapat sumber air serta kamar kecil yang disediakan pihak pengelola.
Semakin tinggi dan banyak rambu yang dilewati, tanjakan semakin menguji adrenalin. Kamu harus menyiapkan fisik yang prima.
Camping Ceria di R54

Di R54 sumber air selalu ada karena di tengah-tengah tempat berkemah ada sungai kecil selebar satu meter yang mengalir meskipun sedang musim kemarau.
Biasanya pendaki akan berkemah dulu di R4 sebelum melanjutkan perjalanan menuju puncak Gunung Talang esok harinya. Tempat camping di area ini cukup luas dan pemandangan dari sini juga bagus.
Jangan lupa beristirahat dan makan yang cukup setelah beberapa jam menguras tenaga untuk mencapai R54. Esok hari perjalanan akan kembali dimulai menuju puncak.
Puncak Gunung Talang

Tidak jauh dari hutan mati, kamu akan sampai di puncak Gunung. Seperti gunung lainnya, di puncak Gunung Talang kamu seperti berada di negeri di atas awan.
Dari sana kamu bisa melihat pemandangan Kabupaten Solok dan Tiga danau, yakni Danau Kembar dan Danau Talang. Kemudian jika cuaca cerah juga terlihat puncak Gunung Kerinci, Jambi.
Saat mendaki Gunung Talang, pastikan kamu dalam kondisi fisik yang prima agar dapat menjelajah gunung ini sepuasnya.
Selamat melakukan pendakian dan jangan lupa membawa turun semua sampah-sampah yang dibawa.