Pendakicantik.com – Gunung Raung di Jawa Timur dilaporkan meletus pada Rabu (27/07/2022) petang dengan keluarkan abu vulkanik dengan ketinggian 1.500 meter di atas puncak.
Keadaan itu terjadi selama kurun waktu jam 17.19 – 17.28 WIB.
Baca Juga: Uji Nyali Destinasi Wisata Mistis di Kawasan Bandung
“Pantauan terkini relatif landai, didominasi tremor menerus skala kecil. Potensi erupsi masih ada,” ujar Kepala Pos Pengawasan Gunung Api (PPGA) Raung, Mukijo saat dihubungi Kompas, Kamis (28/07/2022).
Gunung Raung Meletus Hebat!!
https://www.youtube.com/watch?v=zUo9adTFGMM
Dikutip dari Kompas.com, Rabu, letusan Gunung Raung sempat menyebabkan hujan abu di sejumlah titik, seperti di Kecamatan Sumberjambe dan Ledokomo, Kabupaten Jember, Jawa Timur.
Adapun keadaan warga sekarang ini terpantau aman, meskipun masih tetap disarankan untuk siaga jika sewaktu-waktu terjadi erupsi atau hujan abu.
Baca Juga: Gunung Sanggabuana: Mitos Ritual Buang Sial Sampai Celana Dalam dan Kutang Berserakan
Sedangkan untuk Kawasan pemukiman penduduk dan tempat wisata di sekitar Raung masih normal seperti biasa.
“Pemukiman masyarakat ada di luar daerah bahaya. Jadi, aktivitas masyarakat itu masih aman. Tempat wisata juga berada di luar daerah bahaya. Gunung Raung ini kan besar, rata-rata radius pemukiman terdekat itu lebih dari 10 kilometer, masih aman,” ungkapnya lagi.
Jalur Pendakian Ditutup
PVMBG Pos PPGA Raung menjelaskan gunung mengeluarkan asap putih setinggi 400 meter berdasarkan pengamatan pos PPGA Raung Desa Sumberarum, Banyuwangi pada Rabu (6/7/2022).
Mukijo menyampaikan, untuk sementara seluruh jalur pendakian Gunung Raung ditutup sampai waktu yang belum ditentukan.
Baca Juga: Buat Pendaki Cewek; Intip Tips Mendaki Gunung Saat Lagi Datang Bulan
Selain itu, saat erupsi terjadi juga tidak ada pendaki yang sedang beraktivitas di sekitar gunung.
“Daerah bahayanya sekarang terpusat di kawah dan sekitarnya. Untuk aktivitas pendakian masih dipantau dan dievaluasi secara intensif, pemerintah dan instansi setempat sudah menutup jalur pendakian,” ujarnya.
Sebelumnya, Mukijo mengatakan pada Rabu malam bahwa pihaknya masih terus melakukan pemantauan dan belum terekam adanya erupsi susulan.
PPGA Raung meminta masyarakat tidak terlalu panik terkait kabar erupsi Gunung Raung ini. Sementara itu, dampak abu vulkanik akibat letusan gunung api itu disebut mengarah ke Kabupaten Jember dan Bondowoso.
Letusan ini sempat menyebabkan hujan abu di sejumlah titik, seperti di Kecamatan Sumberjambe dan Ledokomo, Kabupaten Jember, Jawa Timur.
Menurut warga, hujan abu hanya terjadi sesaat setelah gunung meletus. Meski tidak berlangsung lama, namun beberapa warga sempat mengeluhkan mata perih akibat terkena debu vulkanik.