Pendakicantik.com Gunung Papandayan merupakan gunung yang ramah dan sangat cocok juga direkomendasikan untuk para pendaki pemula.

Gunung Papandayan yang memiliki ketinggian 2665 mdpl adalah salah satu gunung api jenis stratovolcano yang terletak di Kecamatan Cisurupan, Kabupaten Garut.

Baca Juga: Pembangunan Kereta Gantung Rinjani Dimulai Desember 2022

Secara administratif Papandayan berada dalam wilayah Desa Simajaya dan Desa Keramat Wangi, Kecamatan Cisurupan, Kabupaten Garut, serta Desa Neglawangi, Kecamatan Kertasari, Kabupaten Bandung.

Jalur pendakian di gunung ini dapat dikategorikan mudah karena itu sangat cocok dan bersahabat bagi pendaki pemula (beginner).

Gunung Papandayan: Gunung Cantik yang Miliki View Eksotik yang Cocok buat Pemula

Lokasinya juga mudah diakses dari Jakarta, Bandung, dan sekitarnya.

Baca Juga: Gunung Cikuray: Sekilas tentang Jalur dan Estimasi Waktu Pendakian

Asal Usul Nama Gunung Papandayan

Sejarah atau asal-usul penaman Gunung Papandayan bemula dari sekelempok masyarakat yang mendengar suara gaib pada saat melintasi Gunung Papandayan.

Suara yang didengar oleh sekelompok masyarakat itu  seperti suara besi yang dipukul. Suara yang sama seperti seorang tukang pandai besi yang sedang membuat suatu perkakas seperti pisau, golok dan lain-lain.

Sebelumnya mereka mengira suara itu suara dari mahluk ghaib, usut punya usut ternyata suara itu berasal dari kawah Gunung Papandayan. Karena suara yang keluar dari dalam Kawah Gunung Papandayan berbunyi seperti suara di tempat kerja pandai besi maka gunung ini diberi nama Gunung Papandayan.

Papandayan diambil dari bahasa Sunda “Panday” yang artinya orang yang bekerja sebagai pandai besi.

Gunung Papandayan: Gunung Cantik yang Miliki View Eksotik yang Cocok buat Pemula
Foto: Pendaki Cantik – @iaiai.aia_

Sekilas tentang View Menarik di Papandayan

Kawah

Terdapat empat kawah utama di Gunung Papandayan ini dengan pemandangan yang sangat menarik yaitu Kawah Mas, Kawah Baru, Kawah Nangklak, dan Kawah Manuk.

Kawah Nangklak memiliki dinding yang merupakan sisa letusan Papandayan November 2002 adalah merupakan panorama alam yang sangat indah dan memukau.

Sebelum letusan tahun 2002, Gunung Papandayan memiliki kawah yang dinamakan kawah Balagadama.

Kawah tersebut merupakan kawah yang terbesar di Papandayan saat itu. Seiring letusan, kawah ini menjadi hilang dan muncul danau vulkanik sisa letusan di pusat kawah.

Baca Juga: Budug Asu: Destinasi Wisata Unik Terletak di Lereng Gunung Arjuno

Hutan Mati

Hutan mati adalah sisa-sisa hutan yang terkena awan panas akibat letusan Gunung Papandayan tahun 2002.

Akibatnya ada begitu banyak batang-batang pohon dengan ranting-rantingnya yang eksotik seperti setting film horror dan kondisi bumi post-apocalytic ala film Mad Max Fury Road.

Area ini sangat menarik untuk dijadikan objek fotografi maupun untuk jadi latar selfie atau wefie.

Gunung Papandayan: Gunung Cantik yang Miliki View Eksotik yang Cocok buat Pemula
Foto: Pendaki Cantik – @dnrlhh

Bunga Edelweiss Jawa (Anaphalis javanica)

Pondok Salada merupakan salah satu area camp di Papandayan. Terdapat banyak pohon bunga Edelweiss Jawa di sini.

Satu tempat lain yang memiliki padang Edelweiss yang luas yaitu area Tegal Alun, namun wisatawan pada umumnya tidak dibolehkan untuk masuk kesini karena merupakan kawasan cagar alam.

Untuk masuk ke Tegal Alun dibutuhkan Surat Izin Masuk Kawasan Konservasi (SIMAKSI) dari Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jawa Barat.

Baca Juga: Gunung Raung: Jalur Pendakian ‘Shiratal Mustaqim’, Tantangan Pemicu Adrenalin

Meskipun naik ke Tegal Alun membutuhkan izin, para pendaki yang mengetahui jalurnya, biasanya naik hingga ke Tegal Alun ini. Tentu saja hal ini sebenarnya melanggar aturan.

Papandayan adalah salah satu gunung di Indonesia yang memiliki padang Edelweiss Jawa yang luas.

Selain Papandayan, salah satu gunung di Jawa Barat juga yang memiliki padang Edelweiss yang luas yaitu Gunung Gede – Pangrango.

Gunung Papandayan: Gunung Cantik yang Miliki View Eksotik yang Cocok buat Pemula
Foto: Pendaki Cantik – @wardaa.ch_

Info Buka Tutup

Sejak tahun 2016, Taman Wisata Alam Gunung Papandayan telah diserahkan pengelolaannya kepada pihak swasta. Harga tiket dan biaya masuk gunung ini pun mengalami penyesuaian.

Bagi kamu yang sedang merencanakan pendakian ke Gunung Papandayan, sebaiknya memastikan status Papandayan apakah dibuka untuk pendakian atau ditutup karena alasan tertentu.

Share.