Pendakicantik.com – Gunung Berapi di Indonesia tersebar di sebagian besar kepulauan dan Indonesia merupakan negara yang banyak memiliki gunung berapi.
Hal itu karena negara ini ada di tiga lempeng tektonik yakni Lempeng Eurasia, Australia, dan Pasifik.
Baca Juga: Rekomendasi Gunung Tertinggi Buat Rayakan Momen 17 Agustus
Letak geografis itu membuat Indonesia riskan terjadi musibah atau bencana alam yang disebabkan karena kegiatan gunung berapi, seperti gempa bumi, letusan gunung berapi sampai tsunami.
Berbagi Ruang Dan Waktu Dengan Gunung Api
Baru-baru ini, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) merilis laporan informasi tentang update kegiatan gunung berapi di Indonesia.
Berdasarkan laporan itu, ada banyak gunung api yang mengalami peningkatan aktivitas gunung berapi.
Baca Juga: Rekomendasi Gunung Tertinggi Buat Rayakan Momen 17 Agustus
Aktivitas Terbaru Gunung Api di Indonesia
Gunung Merapi
Gunung Merapi merupakan gunung berapi yang berlokasi di Kabupaten atau Kota Sleman, Magelang, Boyolali, Klaten, Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah. Berdasarkan pengamatan ESDM pada Rabu (3/8/2022), gunung api ini berstatus Level III (Siaga).
Laporan pengamatan visual yang baru ini dilakukan menunjukkan bahwa asap kawah utama berwarna putih dengan intensitas tipis hingga sedang tinggi sekitar 20 – 30 meter dari puncak.

Gunung Awu
Sama seperti Gunung Merapi, aktivitas Gunung Awu juga berada di Level III (Siaga). Laporan pada Rabu (3/8/2022) menyebutkan bahwa telah terjadi gempa tektonik jauh sebanyak 2 kali dengan amplitudo 7-11 mm, S-P tidak teramati dan lama gempa 132-155 detik.
Pengamatan Visual menunjukkan bahwa gunung api ini tertutup Kabut 0-I hingga tertutup Kabut 0-II. Sementara asap kawah tidak teramati.
Gunung Anak Krakatau
Peningkatan aktivitas Gunung Anak Krakatau dilaporkan berstatus Level III (Siaga) sejak 25 April 2022 lalu.
Laporan visual yang dilakukan pada Rabu (3/8/2022) menunjukkan bahwa gunung ini tertutup Kabut 0-III dan asap kawah tidak teramati.
Adapun pengamatan kegempaan menunjukkan bahwa telah terjadi beberapa kali gempa yang meliputi 3 kali gempa letusan/erupsi, 27 kali gempa low frequency, 4 kali gempa embusan, dan sebagainya.
Baca Juga: Gunung Rinjani Favorit Para Pendaki dengan sejuta Pesona Keindahan
Gunung Ile Lewotolok
Pada 13 juli 2022 tingkat aktivitas gunung api Ili Lewotolok masih berada pada Level III (Siaga) dengan rekomendasi baru yang disesuaikan dengan potensi ancaman bahaya terkini.
ESDM pada Rabu (3/8/2022) mengamati bahwa gunung api ini terlihat jelas hingga tertutup Kabut 0-I. Teramati asap kawah utama berwarna putih dengan intensitas tipis tinggi sekitar 50-100 meter dari puncak.
Gunung Semeru
Gunung Semeru berlokasi di Kab/Kota Lumajang, Malang, Jawa Timur. Gunung ini berstatus Level III (Siaga).
Laporan terakhir pada Rabu (3/8/2022) menyebutkan bahwa telah terjadi 17 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 11-22 mm, dan lama gempa 50-75 detik.
Selain itu, terdapat 1 kali gempa Tektonik Jauh dengan amplitudo 16 mm, S-P 21 detik dan lama gempa 60 detik.

Status Aktivitas Gunung Api di Indonesia
Dikutip dari laman ESDM (3/8/2022), berikut daftar aktivitas Gunung Api di Indonesia:
- Gunung Awu: Siaga sejak 11-05-2022
- Gunung Anak Krakatau: Siaga pada 24-04-2022
- Gunung Semeru: Siaga sejak 16-12-2021
- Gunung Merapi: Siaga pada 05-11-2020
- Gunung Ili Lewotolok: Siaga sejak 29-11-2020
- Gunung Raung: Waspada pada 29-07-2022
- Gunung Sinabung: Waspada, 17-05-2022
- Gunung Dempo: Waspada, 07-01-2022
- Gunung Ile Werung: Waspada, 29-11-2021
- Gunung Karangetang: Waspada, 09-02-2021
- Gunung Soputan: Waspada, 08-10-2019
- Gunung Banda Api: Waspada, 05-04-2017
- Gunung Bromo: Waspada, 20-10-2016
- Gunung Rinjani: Waspada, 27-09-2016
- Gunung Lokon: Waspada, 22-08-2016
- Gunung Gamalama: Waspada, 10-03-2015
- Gunung Sangeangapi: Waspada, 17-06-2014
- Gunung Ibu: Waspada, 10-12-2013
- Gunung Marapi: Waspada, 03-08-2011
- Gunung Dukono: Waspada, 15-06-2008
- Gunung Kerinci: Waspada, 09-09-2007