#PendakiCantik – Bagi para pendaki gunung, hipotermia selalu menjadi penyakit yang selalu menjadi pembawa bencana dan menimbulkan resiko cukup besar jika tidak diatasi dengan baik.
Ada begitu banyak pendaki harus meregang nyawa akibat penyakit ini. Tidak sedikit juga calon pendaki yang memendam hasrat mendakinya karena takut dengan ancaman hipotermia.
Lalu, apa itu hipotermia? Hipotermia adalah sebuah situasi dimana suhu tubuh menurun drastis di bawah normal dan berisiko menurunkan fungsi organ vital.
Penurunan fungsi organ vital dapat menyebabkan kematian jika terjadi di atas gunung tanpa peralatan medis yang memadai.
Sadar bahwa lebih baik mencegah daripada mengobat, maka kamu bisa mencegah hipotermian dengan cara-cara berikut ini. Simak penjelasannya!
1. Persiapkan segala sesuatu sebelum mendaki
Para pendaki mempersiapkan segala perlengkapan pendakian secara matang.Pelajari risiko-risiko mengenai pendakian gunung, termasuk ramalan cuaca. Dengan begitu, hipotermia dapat dihindari oleh pendaki gunung.
2. Wajib bawa jaket dan sepatu
US National Library of Medicine mengungkapkan bahwa saat mendaki kamu harus menjaga suhu tubuh. Lindungi tubuh dari angin, air atau hujan atau kontak dengan udara dingin.
Baju dan sepatu yang tebal dan jaket dengan bahan sintesis yang licin bisa menjadi pilihan kamu. Hal ini akan sangat membantu setidaknya kamu bisa terhindarkan dari ancaman hipotermia.
3. Bawa perlengkapan lain yang menghangatkan tubuh
US National Library of Medicine juga mengatakan bahwa kamu bisa membawa perlengkapan yang dapat menghangatkan tangan, kaki, leher dan wajah.
Seperti sarung tangan, kaus kaki tebal, syal, serta sepatu yang tahan air atau boots. Tetapi jangan lupa melepaskan perlengkapan ini saat melakukan pemanasan.
Jika memakai pakaian tebal saat berolahraga dan berkeringat, maka akan membuat kamu semakin dingin.
4. Jangan sampai kehabisan tenaga
Dilansir dari situs Kepramukaan Amerika Serikat, US Scouting Service Project, jangan memforsir tubuh saat mendaki gunung.
Keletihan dapat membuat hilangnya panas dan menyebabkan hipotermia. Jika pengalaman hiking terbatas, berjalanlah sesuai dengan kemampuan kamu. Pelajari penggunaan peta dan kompas, teknik menyalakan api dan tetap bersikap tenang.
5. Pelajari tentang hipotermia
US Scouting Service Project juga mengingatkan bagian penting untuk mencegah terjadinya hipotermia adalah pelajari penyebabnya, tanda-tanda peringatan, perawatan serta cara mengatasinya.
Persiapkan kebutuhan mendaki dengan baik. Jangan sepelekan hal-hal kecil. Dengan mempersiapkan diri dengan matang serta menimbang segala resiko yang mungkin akan terjadi, kamu akan dapat mendaki dengan aman.*