#PendakiCantik – Salah satu tujuan para pendaki naik gunung atau trekking adalah untuk menikmati sunrise. Sudahkah kalian melihat sunrise di Gunung Cikuray?

Pada kesempatan ini Pendaki Cantik akan membahas tentang bagaimana cara agar kamu bisa memilih jalur pendakian yang benar saat mendaki Gunung Cikuray.

Pemilihan jalur pendakian menjadi penting karena untuk menikmati sunrise, ketepatan waktu mendaki sangat diperlukan agar bisa menikmatinya jauh lebih lama.

Lantas, jalur pendakian mana yang harus kamu pilih jika hendak menikmati sunrise di Gunung Cikuray? Jawabannya adalah jalur pendakian Pemancar.

Lebih Ramah Terhadap Pendaki

Berburu Sunrise di Gunung Cikuray via Pemancar
Foto: Pendaki Cantik – @derraeka

Gunung Cikuray merupakan salah satu gunung yang terletak di perbatasan Kecamatan Cikajang, Dayeuh Manggung dan Bayongbong, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

Ada tiga jalur pendakian yang bisa dilalui yaitu via Cikajang, Bayongbong, dan Pemancar di Cilawu. Pemancar sendiri merupakan jalur yang paling sering dilalui oleh para pendaki.

Selain jalurnya yang terkenal ramah, juga paling mudah dalam urusan transportasi. Namun meski demikian, ini adalah jalur terpanjang. Sehingga waktu yang dibutuhkan relatif lebih lama.

Rata-rata pendaki mencapai puncak Cikuray membutuhkan waktu kurang lebih 8 jam. Tergantung lamanya beristirahat, serta kecepatan perjalanannya.

Jalur Pendakiannya Teduh

Berburu Sunrise di Gunung Cikuray via Pemancar
Foto: Pendaki Cantik – @__risaart

Lepas dari pemancar petualangan kamu baru akan dimulai. Setapak demi setapak trek perlahan menanjak. Perjalanan melewati kebun teh di Pemancar sekitar 30 menit.

Setelah itu baru memasuki hutan yang teduh. Diluar hujan, kondisi tanah masih terlihat gersang bila ditapaki.

Dari mulai pos 1-8 jalurĀ  jalur yang kamu lalui akan sangat menanjak hingga membuat dagu dan lutut saling beradu. Atur perjalanan dengan baik dan jangan sampai kelelahan.

Mendaki Pagi Hari

Berburu Sunrise di Gunung Cikuray via Pemancar
Foto: Pendaki Cantik – @sucitavia_28

Jika kamu ingin memiliki waktu lebih lama untuk beristirahat di puncak gunung, ada baiknya mendaki pada pagi atau siang hari. Kamu akan tiba di puncak sekitar jam 6 sore.

Setelahnya, kamu bisa mendirikan tenda dan mengobrol dengan teman-teman sambil melepas penat menuju pagi hari, waktu yang pas melihat sunrise di Gunung Cikuray.

Esok paginya kamu bisa menanjak kurang lebih hanya lima menit untuk ke atas puncak gunung. Dinginnya udara akan menemani kamu sampai puncak di atas.

Pada saat inilah, kamu bisa mengawali hari dengan pagi yang tenang. Damainya suasana pagi di ketinggian 2821 mdpl membuat kamu akan semakin merasa diberkahi oleh sang pencipta.

Peralatan yang Wajib Dibawa

Berburu Sunrise di Gunung Cikuray via Pemancar
Foto: Pendaki Cantik – @lksmn.a

Jika kamu tertarik untuk naik gunung dan hendak menikati sunrise yang indah di puncak Gunung Cikuray, berikut peralatan wajib yang bisa kamu bawa:

1. Kamera. Kamu bisa membawa kamera jika senang dengan landscapes photography. Kamera akan sangat membantu merekam keindahan sunrise yang bisa kamu bawa pulang.

2. Headlamp, selain berguna untuk trekking malam hari, bisa juga untuk penambahan cahaya saat memotret milky way.

3. Raincoat (jas hujan), ini penting sekali karena cuaca di gunung tidak pernah bisa diprediksi.

4. Dan yang terakhir P3K, ini paling utama saat naik gunung. Apalagi sepanjang pendakian sangat curam dan menanjak seperti Gunung Cikuray.

Biasanya yang paling penting itu seperti obat demam, maag, plaster, serta obat pegal atau balsem. Karena biasanya aktivitas mendaki dapat menyebabkan otot tegang dibagian leher, pundak, lengan dan kaki.

Share.