#PendakiCantik – Lima jalur pendakian Gunung Prau, Jawa Tengah telah resmi buka kembali untuk tahap uji coba. Adapun lima jalur pendakian ini yaitu Dieng, Patakbanteng, Kalilembu, Dwarawati, dan Wates.

Sementara itu, untuk jalur pendakian via Igir mranak belum dibuka kembali untuk pendakian. Masing-masing basecamp atau jalur pendakian tersebut juga dibuka dengan kuota pendakian terbatas.

Untuk basecamp Dieng, kuota pendakiannya 250 orang. Kemudian Patakbanteng, kuota pendakiannya 600 orang, dan Kalilembu sebanyak 200 orang.

Pasalnya pendaki yang baru diizinkan untuk berkunjung hanya dari kedua daerah tersebut. Selain itu, kamu juga perlu mengetahui atau mengenal jalur-jalur pendakiannya mulai dari trek hingga areanya.

Beriku lima jalur pendakian Gunung Prau yang telah buka kembali:

Via Patakbanteng

5 Jalur Pendakian yang Sudah Dibuka di Gunung Prau
Foto: Pendaki Cantik – Instagram/@ririnsuryaningsih_

Jalur pendakian Gunung Prau via Patak Banteng merupakan jalur paling favorit yang biasa dipilih pendaki. Hal ini karena rutenya terbilang lebih singkat dibandingkan jalur lainnya.

Selain itu, beragam fasilitas juga telah memenuhi untuk kenyamanan pendakian dan rutenya tidak terlalu sulit.

Bendahara Yayasan Konservasi Gunung, Paulus Nugrahajati mengatakan, rute Patak Banteng dipilih karena paling dekat dengan puncak Prau.

Ia menjelaskan, untuk menempuh jalur Patak Banteng pendaki hanya perlu menempuh jarak sekitar 4 kilometer atau jika ditarik garis lurus hanya 600 meter.

Terdapat empat pos yang melalui Patak Banteng yaitu Pos 1 Sikut Dewo, Pos 2 Canggal Walangan, Pos 3 Cacingan, dan Pos 4 Plawangan. Kemudian pendaki bisa mendirikan tenda di Sunrise Camp.

Via Dwarawati

5 Jalur Pendakian yang Sudah Dibuka di Gunung Prau
Foto: Pendaki Cantik – Instagram/@maharaniputrilyan

Jika kamu mendaki via Dwarawati, maka akan menemui pengalaman berbeda karena medannya terbilang lebih landai.

Pada awal pendakian, kamu akan melihat pemandangan hijaunya alam Dieng yang tampak memukau. Kamu bisa melihat pula persawahan di lereng-lereng pegunungan tampak cantik berselimut kabut.

Sepanjang pendakian, kamu akan melalui jalur yang rata-rata merupakan tanah berundak. Jalur ini tergolong aman, namun kamu tetap perlu memerhatikan kondisi alas kaki agar tidak licin.

Jalur penuh akar juga akan kamu temui ketika mendaki. Jalur ini dinamakan akar cinta. Usahakan untuk selalu memerhatikan langkah agar tak tersandung akar tersebut.

Ketika melewati Pos 2, sesekali kamu bisa lihat pemandangan Gunung Sindoro dan Sumbing dari kejauhan.

Pendaki akan sampai puncak dan mendirikan tenda di area camp Telaga Wurung dengan pemandangan awan menggumpal dan rumput hijau.

Via Kalilembu

5 Jalur Pendakian yang Sudah Dibuka di Gunung Prau
Foto: Pendaki Cantik – Instagram/@bellaa_septiana

Jalur lain yang dapat dipilih adalah via Kalilembu. Jalur pendakian ini juga terbilang landai, dan mudah dilalui.

Untuk sampai puncak Gunung Prau, kamu akan melewati tiga pos pendakian dan melewati Kali Serayu. Letak basecamp Kalilembu berada tak jauh dari basecamp Patak Banteng.

Sekitar 100 meter di atas basecamp Patak Banteng, kamu bisa menemukan basecamp ini. Pos 1 pendakian via Kalilembu bernama Pelerenan, Pos 2 Ngetuk dan Pos 3 Nganjir. Kemudian kamu akan tiba di Bukit Teletubies dan mendirikan kemah.

Via Wates

5 Jalur Pendakian yang Sudah Dibuka di Gunung Prau
Foto: Pendaki Cantik – Instagram/@fdl.arn

Jalur pendakian via Wates dimulai dari Dusun Wates, Kecamatan Wonoboyo, Kabupaten Temanggung. Jalur ini berada di ketinggian 1.896 mdpl.

Trek pendakiannya untuk sampai ke puncak Prau adalah 4,7 kilometer dan dapat ditempuh dalam waktu sekitar 3-4 jam.

Pendaki akan disuguhi pemandangan hutan cemara, hutan rimba, dan air terjun Sigendang. Pendaki juga akan menemui mata air di sekitar jalur hingga pos tiga.

Selain itu, pendaki juga bisa melihat flora dan fauna selama pendakian seperti Kantong Semar, Elang Jawa, Musang, Sigung Jawa, Lutung, dan jenis burung lain.

Jalur ini juga dikenal sebagai jalur purba yang kembali digunakan pada akhir 2015. Jalur ini juga dekat dengan Candi Liyangan, peninggalan Mataram Kuno.

Pendaki akan melewati pos-pos seperti Pos Blumbang Kodok, Cemaran, hingga sampai camp area.

Via Dieng

5 Jalur Pendakian yang Sudah Dibuka di Gunung Prau
Foto: Pendaki Cantik – Instagram/@ocha_nugraha

Jalur pendakian lainnya adalah melalui basecamp Dieng. Jalur ini juga terbilang landai dan treknya yang panjang.

Untuk sampai puncak Prau dibutuhkan waktu sekitar 3-4 jam. Terdapat empat pos pendakian yang harus dilewati.

Pos satu dan dua masih berupa jalur hutan yang dengan sensasi meneduhkan dan menyejukkan jika dilakukan siang hari. Namun jika malam hari akan terasa lembab.

Pos tiga dan pos empat merupakan kawasan yang terbuka dengan sedikit pepohonan. Sebaliknya, jika pendakian dilakukan malam hari akan terasa dingin.

Jika ingin berkunjung taati protokol kesehatan dengan memakai masker, jaga jarak minimal satu meter, gunakan hand sanitizer dan rajin mencuci tangan, serta pastikan suhu tubuh normal di bawah 37,3 derajat celcius.*

Share.